Senin, 23 November 2015

Datang Tuk Pergi

Tuk apa kau datang padaku
Tuk apa kau hadir dihidupku
Tuk apa kau ada untukku
Jika akhirnya kini kau pergi
Luka yg dulu ada perlahan sirna
Hati yg pernah tergores seakan tak terasa perih lagi
Masa lalu yg pahit tak teringat lagi di benakku
Itu semua karnamu
Tapi kini...
Kini kau pergi
Pergi sesuka hatimu
Kau goreskan kembali luka dihatiku
Kau patahkan lagi hati nan tegar
Kau ulang kembali cerita lama yg pernah kualami
Kau buat lagi trauma yg pernah ada
Ku tahu kuhanya manusia biasa
Yg sedang berproses memulihkan semuanya
Berproses untuk menjadi indah  layaknya kupu-kupu
Dan berharap kau menemaniku untuk berproses menjadi indah
Tapi kini kau pergi
Pergi dan tak kembali
Meninggalkan kusendiri disini
Membuat tak percaya akan adanya cinta
Karna cinta datang untuk pergi

Senin, 16 November 2015

Gelisah

Ku berjalan kesana kemari
Sesekali ku melihat jam ditangan
Kupandangi layar ponselku
Berharap ada namamu muncul
memberi kabar gembira.
Waktu terus berlalu
Jarum jam ditanganku terus berputar seakan tak perduli ku sedang cemas memikirkanmu
karna ....
Kutahu keadaanmu sedang tak bagus
Kutahu saat ini kau sedang tak baik
Tapi mengapa kau memaksakan diri
Apakah kau tahu aku cemas memikirkanmu disini
Aku khawatir akan keadaanmu
Aku benci keadaan gelisah ini
Langitpun seakan merasakan kegelisahan hatiku,
Langit mendung meneteskan air
Bagai aku meneteskan air mataku
Baiklah ,,,
Aku menyerah dengan keadaan ini
Aku tak sanggup merasakan kegelisahan
Aku tak sanggup merasakan kecemasan
Kuharap kau disana baik baik saja

Ketika Cinta Datang Menyapa

Langit cerah..
Seakan ikut merasakan kegembiraanku
Hatiku begitu riang hari ini
Bagaikan ada sayap dipunggungku
Yang membuatku ingin melayang ke angkasa

Akhirnya,,
aku bisa  menemukan seseorang
Seseorang yg membuatku nyaman
Dan membuatku bahagia
Entah itu sampai kapan
Tapi untuk saat ini, dialah kebahagiaanku
Dialah nyamanku
Dialah alasanku tertawa

Seakan waktu ingin kuberhentikan saat bersamanya.
Karna waktu begitu cepat saat dengannya
Seolah ku tak ingin melewatkan sedetik saja waktu bersamanya

Aku senang bisa mengenal dirinya
Semuanya begitu sempurna
Hidupku kini berhias pelangi
Tak ada kelabu, tak ada awan mendung
Semua karna dirinya

Awalnya ku hanya biasa saja
Namun, semua berubah
Berubah menjadi perasaan aneh

Tiap malam mata tak dapat terpejam
Terbayang wajah dan senyumnya
Penghias bibir nan menawan
Hafalan menjadi rayuan
Rumus matematika menjadi rumus cinta
Ah apa mungkin aku....
Aku.....
Aku jatuh cinta padanya

Aaaahhhhh...
Sudahlah,
Yang jelas aku selalu merindunya
Dan selalu ingin berjumpa dengannya

Kamis, 05 November 2015

CERPEN : 2 Hati

      Malam begitu sunyi, bintang tak menampakkan cahayanya, bahkan rembulanpun tak menampakkan senyumnya. Malam itu begitu sunyi tanpa adanya tawa riang dari seorang gadis yg biasanya selalu ceria. Entah mengapa malam itu sang gadis periang nampak murung, tak tahu apa yg sedang dirasakan. Namun, akhir-akhir ini, sang  gadis periang merasakan dilema yg teramat dalam. Dia dihadapkan oleh 2 pilihan yg sulit. Dia menyayangi 2 orang yg memiliki kelebihan yg masing2 tak dimiliki satu sama lain. Gadis ini bingung, dia merasa sangat berdosa setiap kali jalan berdua dengan salah satu laki-laki ini. Dari awal perkenalan, gadis ini tau mereka berdua menyukainya. 
     Sampai pada akhirnya salah satu dari Darinya menyatakan cinta kepadanya. "Aku mau ngomong sesuatu sama kamu put" kata rey salah satu cowo ini. " iya kamu mau ngomong apa? Ngomong aja. Kan aku gak tutupin mulutnya haha". Goda putri pada rey. "Sebenernyaaaaaa........ aku sayang sama kamu, aku cinta sama kamu  aku nyaman kalau lagi dekat kamu. Aku ngerasa kamu itu penyemangat hidup aku sekarang ini, tp aku ngerti kalau kamu gak bisa jawab sekarang. Aku tahu dan aku paham ini terlalu buru-buru, dan aku juga tahu kamu gak suka terlalu buru-buru, aku gak minta buat kamu jawab sekarang, akan aku tunggu jawaban kamu sampe kapanpun itu, seminggu dua minggu sebulan dua bulan itu gak masalah buat aku." Jawaban jujur dari hati yg di keluarkan oleh Rey. Putri hanya tertunduk terdiam entah apa yg harus dikatakan olehnya, dia kaget dengan perkataan Rey walaupun Putri sudah mendugany Rey akan mengatakan ini. Jantung putri berdebar tak karuan perasaan dia bercampur aduk menjadi satu entah perasaan apa yg dirasakan gadis ini. Namun suara lembut dari Rey terdengar kembali "udah gausah difikirin dulu yg aneh2 anggep aku gak pernah ngomong gitu. Kamu bebas mau jawab kapan aja". Hati putri sangat sejuk mendengar kata-kata yg begitu dewasa dari Rey, karena sebelumnya Putri tidak pernah merasakan kedewasaan dari kekasih yg sebelumnya. "Aku gak bisa jawab sekarang, mungkin nnti setelah acara di kampus selesai aku akan jawab" jawab Putri lembut dengan senyum terpaksa. Setelah kejadian ini suasan menjadi hening tidak seperti sebelumnya yg selalu di selimuti canda tawa.
      Hari-hari terus berlalu, acara di kampus tiba sudah. Namun selama acara dikampus, Putri sering diperhatikan diam-diam oleh salah satu laki-laki disitu. Tapi, putri tidak tahu kalau dia sedang diperhatikan oleh laki-laki itu. Setelah acara dikampus selesai Putri masih bingung harus menjawab apa atas segala pertanyaan yg ditanyakan oleh Rey. Disatu sisi Putri sayang pada Rey tapi putri juga belum siap untuk berkomitmen lagi, karena ketraumannya kepada mantan kekasihnya. Tiba-tiba disaat kegalauan yg di alami Putri, tiba-tiba saja datang seorang laki-laki yg sudah memperhatikannya selama acara kampus. "Hey put" sapa Insan. "Hai juga san" jawab Putri. "Aku udh invite bbm kamu kok belum di diterima sih?" Gerutu Insan pada Putri. "Loh iyakah? Aku gatau, coba aku cek dulu (mengeluarkan hp dari sakunya) eh iya ada nih hehe. Maaf ya, ini diterima kok" jawab Putri enteng. Setelah kejadian siang itu, Putri dan Insan menjadi sering berkomunikasi via BBM. Setelah beberapa minggu hampir 1 bulan Putri dan Insan sering berkomunikasi. Insan menyatakan perasaannya kalau dia menyayangi Putri lebih dari seorang teman biasa. "Put, aku sayang sama kamu, kamu mau gak jadi pacar aku? " kata Insan tenang namun tatapannya tajam. " hahaha apaan si san? Aku bilang kan gamau buru-buru. Kamu bercanda aja deh" jawab Putri tak serius untuk menghilangkan rasa gugupnya. "Aku serius put sama kamu" jawab insan serius. Putri terdiam sejenak "kamu beneran? Aku harus jawab kapan? " jawab putri polos. "Kalau bisa sih sekarang aku minta jawaban kamu" jawab Insan.  "Aku gabisa jawab sekarang nih aku bingung, banyak yg aku masih ragukan dan takut untuk berkomitmen kembali"jawab Putri merasa berdosa. Dalam hati Putri bercampur rasa, putri bingung harus bagaimana menyikapi semua ini. Disatu sisi dia menyayangi Rey dengan segala kedewasaan dia tapi dia juga menyayangi Insan karena pengertian dan kebaikan dia .
       Malam-malam Putri setelah kedua laki-laki ini menyatakan cintanya, Putri merasa hatinya dilema dia harus memilih yg mana. Putri bingung benar-benar bingung harus melakukan apa. Sikap putri yg periang berubah menjadi pendiam.ditengah kegalauan hatinya, putri mendapat kabar bawah Insan masuk rumah sakit karena kecelakaan motor. Putri bergegas menelpon Insan memastikan bahwa kabar ini salah. Namun, ternyata yg menjawab telpon Insan adalah ibunya. "Halo, mau bicara dengan Insan?" Jawaban dr ibu Insan yg tersedu-sedu. "Saya Putri bu teman Insan, apa benar Insan masuk rumah sakit?" Tanya putri cemas. "Iya benar, dia kecelakaan motor" jawab ibu insan dengan setengah menangis. Tiba-tiba telpon yg digenggam putri terjatuh ia tak kuasa mendengar kabar ini. Putri langaung berganti pakaian dan langsung menuju rumah sakit.
     Sesampainya dirumah sakit, tak disangka ternyata ada Rey disamping insan. Putri kaget dengan semuanya. Dengan keadaan Insan yg tergeletak lemas dan posisi Rey yg berada di samping Insan. Perlahan tapi pasti Putri mendekati tempat tidur Insan.
     Lalu insan berkata perlahan. "Aku sudah tau semuanya. Rey adalah teman baikku. Aku baru mengetahui semuanya semalam sampai akhirnya terjadi seperti ini. Ternyata kita mencintai gadis yg sama. Mulai sekarang kamu tak usah khawatir dan bingung untuk memilih. Aku mundur dan kamu harus memilih Rey. Dia adalah orang baik dan bisa menemani hari-harimu lebih lama dari pada aku put" . Lalu putri meneteskan air matanya, hatinya tergetar mendengar perkatan Insan yg begitu lemah. Tangan Insan perlahan memegang tangan putri dan Rey sambil di satukan tangan mereka. Putri menangis, Rey hanya terdiam mendengar perkataan Insan karena Rey tau Insan mengidap penyakit kanker otak. Dia menyayangi Insan tp dia juga ingin memiliki putri karena ini adalah sifat manusiawi. sampai pada akhirnya Rey dan Putri resmi berpacaran didepan Insan yg sedang tergeletak lemah. setelah beberapa menit kemudian jantung insan semakin tidak normal, tubuhnya mulai mengejang dan memegang kepala sambil berteriak sakit. Putri hanya menangis melihat keadaan Insan seperti itu. Tak lama kemudian Insan meninggalkan semuanya. Insan telah tiada.
     Rey dan putri juga kedua orang tua Insan hanya bisa menangis melihat keadaan Insan sudah tak bernyawa sekarang. Akhirnya Putri dan Rey menjalankan hubungan karena amanah yg diberikan oleh insan.

Sabtu, 31 Oktober 2015

CERPEN : Cinta Pertama

     Mentari pagi telah menampakkan senyumannya di depan jendela kamar Angel. Angel merasa hari ini bergitu berbeda dengan hari-hari sebelumnya, dia begitu bersemangat untuk bersiap-siap berangkat kesekolah. Seperti biasa Angel langsung mengambil handuk yg ada dibelakang pintu kamarnya, sambil bergegas berlari kecil ke kamar mandi sambil menyenandungkan siulan-siulan kecil. Lantas sang ibu menjadi bingung ada apa dengan anaknya pagi ini. Setelah Angel selesai mandi dan berganti pakaian sekolah ibu bertanya pada Angel. "Ada apa denganmu pagi ini? Tampaknya ceria sekali?" Tanya sang ibu.
"Angel juga gatau nih bu ada apa dengan Angel pagi ini, yg jelas berbeda dengan hari-hari biasanya" sahut Angel.
"Ibu senang melihatmu kalau setiap pagi seperti ini. Yasudah habiskan sarapanmu biar kamu makin semangat sekolahnya"  jawab ibu sambil tersenyum bahagia.
     Setelah menghabiskan sarapannya Angel bergegas berangkat kesekolah. Namun di tengah perjalanan kesekolah, angel bertemu dengan senior yg selama ini ia kagumkan dan ia sukai. Dalam hati angel berkata "pantas saja hari ini aku semangat, rupanya pagi ini mau bertemu dengan dia" gumam Angel dalam hati. Angel mengikuti Ka Elka dari kejauhan sampai akhirnya  Angel tiba di sekolah tanpa terasa. Angel langsung bergegas masuk ke kelasnya karena jam sudah menujukan pukul 06:55 WIB. Saat jam istirahat tiba, Angel dan Karen teman sekelas Angel pergi ke kantin sekolah untuk makan siang, tak disangka lagi Angel bertemu kembali dengan ka Elka. Seketika wajah Angel memerah karna menahan rasa senang, rasanya Angel ingin terbang ke awang-awang dan berteriak sekuat tenaga. Lalu Karen, teman dekat Angel berkata "bisa biasa aja gak? Dia kan emang senior kita, jadi wajar dong kalo kita bisa ketemu di kantin ". Tapi Angel tak mengindahkan perkataan temannya itu, matanya tetap tertuju disatu arah, yaitu ka Elka.
     Saat perjalanan pulang kerumah, Angel berjalan melewati rel kereta api. Disana terdapat warung kecil yg biasa dijadikan tempat nongkrong ka Elka. Angel sengaja melewati jalan itu walaupun sedikit agak jauh dari jalan yg biasa ia lewati, namun ini semua dilakukan karna ka Elka. Dari kejauhan Angel sudah melihat sosok ka Elka, namun ada yg aneh, ka Elka memandang ke arah Angel. Angel senang namun bingung ada apa dengannya sampai-sampai ka elka memandangnya seperti itu. Semakin dekat langkah Angel justru ka elka yang menghampiri Angel, sontak Angel kaget dan tertegun, ia gugup tak tau harus berkata apa. "Kamu anak kelas 10 ipa ya? " tanya ka Elka tiba-tiba. "Hheemmm i...iii..yaaaaa ka" jawab Angel gugup. " eh kok kamu gugup gitu sih? Santai kali aku gak akan makan kamu hahaha" gurau ka elka pada Angel. "Hehe iya ka" jawab angel seperlunya karena dia masih merasa heran. "Kamu mau pulang ngel?" Tanya ka Elka. "Loh kakak kok tahu nama aku? Iya aku mau pulang" jawab angel heran. "Ya iyalah mudah mengenal namamu, kamu kan sering memperhatikanku" goda ka Elka.
"Aduh aku jadi malu, maaf ya ka" jawab Angel malu-malu. "Gak apa-apa kok tenang aja, ydh kalo kamu mau pulang silahkan. Tp bolehkan aku minta nomor telponmu?"kata ka Elka. "Tentu ka" jawab Angel. Lalu Angel memberikan nomor telponnya ke ka Elka.
     Angel hari ini sangat bahagia sekali, diperjalanan pulang angel berlari2 kecil sambil bernyanyi dan lompat2 kecil karna dia merasa hal yg dia impikan menjadi kenyataan. Tak lama kemudian angel sampai dirumah, angel langsung masuk ke kamar ia langsung berlari ke kasurnya untuk mengambil telpon genggamnya dan melihat apakah ada pesan dari ka elka, karena kebetulan hari ini angel lupa membawa telpon genggamnya . Dan ternyata ada 1 pesan yg diterima. Setelah dibuka ternyata pesan itu dari orang yg ditunggu-tunggu Angel, yaitu ka Elka yg berisi "hati-hati dijalan ya". Sontak Angel langsung lompat kegirangan tanpa menghiraukan apapun itu disekitarnya.
      3 minggu berlalu, Angel dan ka elka semakin dekat hubungannya. Setiap malam Angel dan ka Elka selalu berbincang-bincang lewat telpon genggamnya.
     Hari ini hari sabtu, Angel dan ka Elka berniat untuk bertemu ditaman karena hari ini adalah hari ulang tahun ka elka. Kebetulan ka Elka sangat menyukai kue brownies. Angel membuatkan spesial untuk ka Elka dengan cinta dan kasih sayang. Waktu menunjukkan pukul 2 siang. Angel duduk dibangku taman sambil memegang kotak berisi kue brownies kesukaan ka Elka.
     Waktu terus berjalan, tak terasa sudah sejam angel duduk di bangku taman menunggu kehadiran elka. Namun, orang yg ditunggu tak muncul juga. Dengan tekad dan rasa sayangnya kepada ka elka ia terus menunggu sampai ka elka datang. Langitpun mulai diselimuti awan hitam, tapi ka elka tak kunjung hadir. Sampai akhirnya hujanpun turun dengan deras. Tapi, tekad angel sudah benar2 bulat untuk menunggu ka elka datang. Sambil memeluk kotak berisi kue brownies ia duduk dibangku taman dengan terus disirami air hujan . Perasaan kecewa, marah dan kesal bercampur jadi satu.  Sekitar setengah jam hujanpun berhenti. Tiba-tiba, datang motor dari arah timur menuju bangku taman yg diduduki angel. Hati angel mulai senang ketika melihat motor yg dikenakan ka elka datang. Namun, perasaan senang yg dirasakan tiba-tiba kandas saat melihat ada gadis dibelakangnya yaitu ka Sany senior yg selama ini dikabarkan menjadi pacarnya dulu.
     Tak lama kemudian mereka berdua tepat berada didepan angel. "Angel maafkan aku sudah membuatmu menunggu lama" kata ka elka dengan wajah yg merasa bersalah.  "Tak apa ka, aku juga belum lama kok, baru beberapa menit yg lalu. Dan ini kue yg kubuat untuk ka elka maaf terkena hujan sedikit, Aku tak dapat melindungi sepenuhnya" jawab angel dengan berpura2 tegar melihat mereka berdua. "Tidak apa-apa, oh iya ini kenalkan ka Sany pacarku, kami baru saja balikan"kata ka Elka. Hati angel bagai disambar petir disiang bolong, hatinya tak karuan mendengar pernyataan dari ka Elka. Bagaikan ada tornado yg melanda hatinya. Dalam hatinya angel berkata " pacar? Balikan? Lalu kamu kasih perhatian ke aku selama ini untuk apa? Untuk apa kamu mengenal aku sejauh ini?" Gumam angel". "Cantik, kalian cocok sekali. Pasangan yg serasi. Yasudah ini kue untuk kakak, karena kakak hari ini ulang tahun. selamat ulang tahun ya ka dan semoga kakak bahagia dengan ka sany" kata angel menutupi kesedihannya. "Terima kasih banyak ya ngel" kata ka elka. "Ayok sayang kita pergi merayakan ulang tahunmu" pinta ka Sany kepada ka Elka. "Yasudah ngel, kakak pergi dulu ya maaf sudah menunggu sekali lagi" kata ka elka sekali lg meminta maaf.  " tak apa ka" jawab Angel seperlunya.
     Tak lama ka Sany dan ka Elka pergi meninggalkan Angel sendirian ditaman. Disaat itu hati Angel benar-benar hancur oleh ka elka. Sangat tak disangka orang yg ia dambakan harus menjadi pematah hatinya juga. Cinta pertama yg ia rasakan harus pupus begitu saja.
      Hari-hari terus berlalu, sebulan sudah kejadian itu berlalu. Namun, Angel masih meratapi kesedihannya. Selama 2 minggu terakhir Angel selalu mencari ka elka tapi ia tidak pernah menemukannya. Dengan berat hati Angel menanyakan ka elka kepada teman dekatnya. Dan ternyata sudah 2 minggu ka elka berada dirumah sakit, temannya menceritakan bahwa elka mengidap penyakit radang selaput otak. Seketika Angel kaget dan terasa lemas ditubuhnya.
      Sepulang sekolah Angel langsung menuju rumah sakit, setelah sampai dikamar rawat ka Elka, Angel membuka pintu dengan perlahan. Angel kaget,sedih,benci, kasihan, perasaan semua menjadi satu. Angel seperti bukan melihat ka Elka dengan keadaan tanpa rambut dan muka yg pucat pasi. Dengan memberanikan diri angel mendekati ka elka yg terbaring lemah ditempat tidurnya. Lalu ka elka bangun dari tidurnya setelah melihat angel berada disampingnya
      "Angel?" Sapa ka Elka kaget tp dengan nada pelan. "Kakak kenapa? Kenapa kakak gak bilang kalau kakak masuk rumah sakit?" Jawab Angel cemas. "Aku tidak ingin membuatmu khawatir ngel" (sambil sedikit tersenyum). "Tapi gak gini caranya ka, angel khawatir sama kakak" tanpa sengaja angel meneteskan air mata. Lalu ka elka menjelaskan tentang kejadian sebulan yg lalu tentang ditaman waktu itu. "Oh iya, masalah yg ditaman, kakak tidak bermaksud menyakiti hatimu, aku hanya tidak ingin kamu terlalu berharap pada kakak yg sudah mengidap penyakit yg sudah  di vonis dokter tidak lama lagi umurku. Jadi kakak berpura-pura berhubungan lagi dengan ka Sany, kakak meminta ka Sany untuk berpura-pura didepan kamu.. aku tau itu akan menyakitkan perasaanmu, tapi aku tidak ingin orang yg aku sayang tambah tersakiti saat ditinggal pergi olehku nanti" jelas ka elka panjang lebar. "Tapi bukan begitu ka caranya, buktinya sampai sekarang aku masih menyayangi kakak walaupun hatiku masih merasakan sakit karena melihat kakak waktu itu dengan ka Sany" jawab Angel. "Maafkan aku ngel, aku begitu menyayangimu semenjak kau sering memperhatikanku" kata ka elka.
      Seminggu sudah Angel merawat ka elka dirumah sakit, setiap pulang sekolah angel pasti menyempatkan diri ke rumah sakit untuk mengurus ka Elka. Sampai tiba akhirnya Elka sudah tidak tahan dengan penyakit yg dideritanya. Semakin hari semakin parah penyakitnya. Elka menggenggam tangan angel dan berkata "aku selalu menyayangimu Angel, terimakasih sudah menemaniku diakhir hayatku. I love you" kata ka Elka sambil terbata-bata. Belum sempat membalas ungkapan Elka, namun EPlka sudah menghembuskan nafas terakhirnya. Seketika angel menangis sejadi-jadinya. Cinta pertamanya harus berakhir seperti ini.
       Hari-hari di lalui Angel dengan berat hati karena telah ditinggalkan orang yg ia sayangi dan cintai untuk pertama kalinya. Namun angel harus berusaha tegar menghadapi semuanya. Cinta pertama angel akan terus menjadi kenangan manis dalam hidupnya karena Elkalah pelangi dihidupnya.

Jumat, 30 Oktober 2015

kenangan

Kini kuhanya bisa melihat dan mengenang semuanya
Yang dulu kau menjadi judul setiap cerita
Melodi setiap irama
Tujuan setiap langkahku
Syair indah tiap alunan lagu
Tapi sekarang, kau tlah menjadi kenangan
Kenangan yg hanya dapat dirasakan.
Kata-kata nan indah kini menjadi cerita
Cerita yg tlah usai terhempas oleh ombak
Terbang bersama hembusan semilir angin
Ku tahu, kenangan memang bukan tuk dilupakan tapi untuk di pelajari.
Ku rindu semua yg ada pada dirimu
Karna ku tahu keu memang yg terbaik untukku
Namun..
apa daya semua tlah menjadi kenangan karna kecerobohanmu
Ku tak bermaksud melupakan semuanya
Namun..
aku tak kuasa menghadapi semua ini
Kenangan manis terukir indah bersamaku disini
Kuharapan kau takkan pernah melupakan kenangan kita selama ini